From My Wife to Me

By Labels: at

Suamiku Khusnul Kartika Wijaya , dengarkanlah bisikan hatiku lewat tulisan ini…
Ketahuilah olehmu : “Aku hanya wanita biasa..”
Kepadamu yang akan menjadi pendampingku kelak.. terima kasih karena telah memilihku diantara ribuan bidadari diluar sana yang siap untuk kau pilih.. padahal kau begitu tau, aku hanya wanita biasa yang sangat jauh dari sempurna..
Karenanya ku ingin kau tau, aku bukan wanita sempurna, aku begitu banyak kekurangan.. maka ketahuilah kepadamu yang akan memilihku kelak.. aku tak sebijak Bunda Khadijah.. karna nya ku ingin kau tau aku bisa berbuat salah dan begitu menyebalkan.. maka ku mohon padamu bijaklah menghadapiku.. jangan marah padaku, nasehatilah aku dengan hikmah.. karena begitu kau memimpinku, tak akan berani aku membangkangmu.. duhai kau yang akan memilihku kelak..


Ingatlah tak selamanya aku tampak cantik dimatamu.. ada kalanya aku akan begitu kusam dan jelek.. mungkin karena aku sibuk berjibaku di dapur menyiapkan makan untuk kau dan malaikat-malaikat kita nanti Insya Alloh.. maka aku tampak kotor dan berbau asap.. atau karena seharian aku harus membenahi istana kecil kita, agar kau dan malaikat kita dapat tinggal dengan nyaman dan sehat.. maka mungkin aku tak sempat berdandan untuk menyambutmu sepulang kerja..
Ataukah kau menemukanku terkantuk-kantuk saat mendengar keluhan dan ceritamu..bukan karna aku tak suka menjadi tempatmu menumpahkan segala rasamu.. tapi karna semalam saat kau tertidur nyenyak, aku tak sedikit pun tertidur karna harus menjaga malaikat kecil kita yang sedang rewel, dan ku tau kau letih mengais rejeki untuk kami, maka tak ingin ku mengusik sedikit pun lelapmu.. jadi jika esok pagi kau mendapatiku begitu letih dan ada lingkaran hitam di mataku, maka tetaplah tersenyum padaku karna kau adalah kekuatanku..
Padamu yang menjadi nahkoda dalam hidupku kelak.. ketahuilah aku tak sesabar Fatimah, ada kalanya kau akan menemukanku begitu marah, menangis, dan tak terkontrol.. bukan karena aku membangkang padamu, tapi aku hanya wanita biasa.. aku menumpahkan beban di hatiku, tempat melepaskan penatku.. dan mungkin saat itu aku tak menemukanmu atau kau begitu sibuk dengan pekerjaanmu.. maka bersabarlah.., yang ku butuhkan hanya pelukan dan belaianmu.. karna bagiku kau adalah tetesan embun yang mampu memadamkan segala resah dan marahku..
Ataukah ada kalanya tanganku akan mencubit dan memukul pelan si kecil karena lelah dan penatku ditambah dengan rengekannya yang tak habis2nya.. sungguh bukan karna ku ingin menyakitinya, tapi kadang ku kehabisan cara untuk menenangkan hatinya, maka jangan kau membentakku karn telah menyakiti buah hati kita.. tapi cukup kau usap kepalaku dan bisikkan kata sayang di telingaku, karna dengan itu ku tau kau selalu menghargai semua yang ku lakukan untuk kalian.. kau akan menemukanku menangis menyesali perlakuanku pada malaikat kita.. dan aku akan merasakan ribuan kali rasa sakit dari cubitan yang aku berikan padanya.. dan aku berjanji tak akan mengulanginya..
Padamu yang akan menjadi imam dalam hidupku kelak.. ketahuilah aku tak secerdas Aisyah.. maka jangan pernah bosan mengajariku dan membimbingku ke arahNya.. walau kadang aku begitu bebal dan bodoh, tapi jangan pernah letih mengajariku.. jangan segan untuk membangunkanku di sepertiga malam untuk bersamamu bermunajat pada Kekasih Yang Maha Kasih.. jangan letih untuk mengingatkanku untuk terus bersamamu mendulang pahala dalam amalan-amalan sunnah.. bimbing tanganku ke JannahNya agar kau dan aku tetap bersatu di dalamnya..
Padamu yang menjadi kekasih hati dan teman dalam hidupku.. seiring berjalannya waktu, kau akan menemukan rambutku yang dulu legam dan indah, akan menipis dan memutih.. kulitku yang bersih akan keriput, dan tanganku yang halus menjadi kasar.. dan kau tak akan menemukanku sebagai wanita cantikyang kau khitbah dulu.. bukan wanita muda yang selalu menyenangkan matamu.. maka jangan pernah berpaling dariku.. karna satu yang tak pernah berubah, bahkan sejak dulu akan terus bertambah dan kian membuncah yaitu rasa cintaku padamu..
Ketahuilah.. tiap jam, menit dan detik telah ku lewati dengan selalu jatuh cinta padamu.. maka cintailah aku dengan apa adanya.. jangan berharap aku menjadi wanita yang sempurna.. aku hanya wanita biasa..
Back to Top